Have Seat Will Travel – Wisata Gunung Sibayak menjadi destinasi favorit bagi para pendaki. Gaya pendakian yang mudah membuatnya cocok untuk pemula. Pemandangan alamnya juga sangat indah. Banyak wisatawan yang datang untuk menikmati sunrise di puncaknya. Keindahan gunung ini tak kalah menawan dibandingkan destinasi lain. Gunung ini memiliki ketinggian 2.094 mdpl. Medannya cukup terjangkau untuk pendaki pemula. Jika kamu pecinta alam, Gunung Sibayak wajib ada dalam daftar perjalananmu. Aktivitas pendakian dapat dilakukan kapan saja. Suhu di puncaknya bisa sangat dingin. Untuk itu, persiapkan diri dengan baik sebelum berangkat.
Gunung Sibayak terletak di Sempajaya, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo. Lokasinya hanya sekitar 60 km dari Medan. Akses ke gunung ini bisa ditempuh dalam waktu dua jam perjalanan. Gunung ini buka setiap hari selama 24 jam. Wisatawan bebas mendaki kapan saja mereka inginkan. Tiket masuk ke Gunung Sibayak cukup terjangkau, mulai dari Rp10.000 per orang. Biaya parkir juga terjangkau dan aman. Fasilitas yang ada di sekitar lokasi mendukung kenyamanan pengunjung. Rute menuju ke gunung ini sangat mudah diikuti. Jalan menuju ke Berastagi sudah beraspal dengan baik. Setelah sampai di Berastagi, perjalanan dilanjutkan dengan kendaraan menuju basecamp.
“Baca juga: Teluk Sumbang, Berau: Menyapa Senja dan Lembutnya Pasir Putih di Lamin Guntur”
Jika dimulai dari pusat Kota Medan, perjalanan menuju Gunung Sibayak memakan waktu sekitar dua jam. Dari Medan, perjalanan bisa dilanjutkan melalui Jalan Jamin Ginting. Jalur ini langsung menuju Berastagi. Setelah tiba di Kota Berastagi, kamu masih harus menempuh 3 km lagi. Jalan yang dilalui sudah mulus dan nyaman untuk dilalui kendaraan. Ada banyak pilihan transportasi yang bisa digunakan. Kamu bisa naik kendaraan pribadi atau transportasi umum. Banyak ojek yang tersedia di sekitar pusat kota Berastagi. Pemandangan sepanjang perjalanan sangat memukau. Kamu akan melewati kebun-kebun dan rumah penduduk yang asri.
Pendakian adalah aktivitas utama yang bisa dilakukan di Gunung Sibayak. Kamu bisa melakukan pendakian di malam hari untuk mengejar sunrise. Pemandangan matahari terbit dari puncak sangat mempesona. Banyak pendaki yang datang untuk merasakan momen tersebut. Selain pendakian, kamu juga bisa mendirikan tenda untuk bermalam. Pengalaman berkemah di puncak gunung akan memberikan kesan yang mendalam. Jika beruntung, kamu bisa menikmati kabut tebal yang menyelimuti puncak saat pagi hari. Kawah belerang yang ada di sekitar gunung sangat menarik untuk dijelajahi. Uap belerang yang keluar memberikan kesan alami yang khas. Gunung ini memiliki pesona alam yang sangat indah. Setiap sudutnya menawarkan pemandangan yang instagrammable.
Gunung Sibayak telah dilengkapi dengan beberapa fasilitas. Fasilitas utama yang ada adalah tempat parkir yang luas. Toilet umum juga tersedia di beberapa titik. Terdapat musala untuk pengunjung yang ingin beribadah. Warung makan tersedia di sekitar basecamp. Jika kamu tidak membawa bekal, kamu bisa membeli makanan di sini. Tempat sampah juga tersebar di beberapa titik untuk menjaga kebersihan. Fasilitas ini sangat membantu kenyamanan wisatawan. Sinyal ponsel di area ini kurang stabil, jadi pastikan untuk mempersiapkan diri. Beberapa titik jalan di sekitar gunung sudah dilengkapi dengan penerangan.
“Simak juga: Peran Vital Tanaman Pengendali Erosi dalam Melestarikan Tanah”
Untuk pengalaman yang lebih menyenangkan, datanglah pada pagi hari. Sunrise di Gunung Sibayak sangat indah untuk dinikmati. Pakailah pakaian yang hangat karena suhu di atas sangat dingin. Bawa jaket dan penutup kepala untuk melindungi tubuh. Jangan lupa untuk membawa alas kaki yang nyaman. Gunung ini cukup terjal, jadi pastikan sepatu mendukung perjalanan. Jika berencana berkemah, bawa perlengkapan camping sendiri. Pastikan untuk membawa senter atau headlamp jika mendaki malam hari. Hindari membawa banyak barang yang tidak perlu. Untuk keamanan, jangan pernah meninggalkan barang berharga di luar tenda.