Have Seat Will Travel – Selfie di Portofino, Italia, kini bisa berisiko membuat dompet Anda tipis. Sebuah peraturan baru yang diterapkan di kota indah yang terletak di Riviera Italia ini mulai memberikan sanksi tegas bagi wisatawan yang ketahuan selfie di titik-titik tertentu. Jika Anda ketahuan menggunakan ponsel untuk swafoto di tempat yang dilarang, Anda bisa dikenakan denda sebesar 275 euro, atau sekitar Rp4,5 juta. Aturan ini mulai diberlakukan untuk menanggulangi kemacetan lalu lintas yang disebabkan oleh wisatawan yang berhenti terlalu lama di area-area populer untuk berfoto. Berikut ini adalah informasi lengkap tentang aturan baru tersebut dan alasan di balik penerapannya.
Portofino, dengan pelabuhannya yang menawan, pemandangan alam yang spektakuler, dan bangunan berwarna pastel yang memikat. Tempat ini memang telah menjadi salah satu destinasi wisata kelas atas yang banyak dikunjungi oleh wisatawan. Namun, popularitasnya yang semakin meningkat membuat kota ini kewalahan dengan jumlah pengunjung yang membludak. Terutama di titik-titik utama yang menjadi favorit untuk berfoto, termasuk tempat-tempat dengan pemandangan ikonik.
Menurut Wali Kota Portofino, Matteo Viicava, tingginya jumlah wisatawan yang berhenti berlama-lama untuk berfoto selfie telah menyebabkan “kekacauan anarkis”. Para pengunjung yang menggunakan ponsel atau tongkat selfie di lokasi-lokasi tertentu menambah kemacetan di jalan-jalan sempit kota tersebut. Bahkan menghalangi lalu lintas dan mengganggu aktivitas penduduk setempat. Situasi ini membuat pemerintah setempat mengambil langkah tegas dengan memberlakukan aturan yang melarang selfie di beberapa zona yang telah ditentukan. Bagi mereka yang melanggar aturan ini, denda yang dikenakan bisa mencapai 275 euro, atau sekitar Rp4,5 juta.
Larangan selfie ini berlaku mulai akhir pekan Paskah dan akan terus berlaku hingga akhir musim liburan pada bulan Oktober. Namun, ada pengecualian: aturan ini tidak berlaku setelah pukul 6 sore setiap hari. Artinya, jika Anda masih ingin berfoto di lokasi-lokasi terlarang, Anda bisa melakukannya setelah jam tersebut tanpa khawatir dikenakan denda. Kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan pada jam-jam sibuk dan memberi ruang bagi wisatawan untuk menikmati keindahan kota dengan lebih leluasa tanpa gangguan.
Peraturan ini diterapkan di beberapa titik di sekitar pelabuhan. Dimana selama ini menjadi tempat favorit bagi para wisatawan untuk berfoto. Didukung dengan latar belakang laut yang jernih dan bangunan berwarna-warni yang khas. Keindahan yang memikat tersebut sering membuat pengunjung ingin mengabadikan momen mereka dengan berfoto selfie. Namun tanpa menyadari dampak yang ditimbulkan bagi kenyamanan dan kelancaran lalu lintas di kawasan tersebut.
“Simak juga: Ekoturisme di Negara Kecil: Model Wisata Ramah Lingkungan yang Menginspirasi”
Portofino bukan satu-satunya destinasi wisata yang melarang selfie. Beberapa tempat di dunia juga menerapkan larangan serupa dengan alasan keamanan atau kenyamanan publik. Di Jepang, misalnya, larangan menggunakan tongkat selfie diberlakukan di jaringan kereta api, karena khawatir orang akan menyentuh kabel listrik dan berisiko tersetrum. Lalu Di Inggris, mengambil foto diri sendiri di beberapa area Menara London juga dilarang, terutama di dalam Rumah Permata yang menyimpan Permata Mahkota, demi menjaga keamanan.
Di Spanyol, larangan selfie berlaku selama acara tahunan Running of the Bulls di Pamplona, di mana peserta bisa dikenakan denda hingga €3.000 (sekitar Rp45 juta) jika tertangkap basah sedang berfoto dengan banteng yang sedang berlari. Selain itu, di Danau Tahoe, California, pihak berwenang juga melarang orang-orang berfoto selfie bersama beruang, karena hal ini menimbulkan risiko bahaya, baik bagi manusia maupun hewan.
Kota Portofino yang terletak di Liguria, Italia, kini menjadi salah satu destinasi wisata mewah yang sangat populer di kalangan wisatawan kelas atas, baik dari Eropa maupun seluruh dunia. Dikenal dengan pelabuhan yang indah dan rumah-rumah berwarna pastel yang menawan, Portofino sering menjadi pilihan para selebritas untuk berlibur. Cristiano Ronaldo, misalnya, pernah menghabiskan waktu bersama pasangannya, Georgina Rodriguez, di kota ini dengan kapal pesiar mewah.
Keindahan Portofino juga telah menarik banyak wisatawan kaya, termasuk keluarga kerajaan dan orang-orang terkenal. Inilah yang menjadikan kota ini sebagai tempat peristirahatan mewah. Hal ini semakin memperkuat status Portofino sebagai salah satu tujuan wisata paling bergengsi di dunia. Ini ditambah dengan fasilitas hotel butik yang mewah dan tempat makan khas Italia yang menggoda.
Portofino, dengan segala pesonanya, memang sangat layak untuk dikunjungi. Namun, bagi para wisatawan yang ingin mengabadikan momen mereka dengan selfie, perlu diingat bahwa ada aturan yang harus dipatuhi demi menjaga kenyamanan dan keselamatan bersama.