Have Seat Will Travel – Bukit Cinta Kupang merupakan salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi bagi siapa pun yang ingin menikmati keindahan alam Kota Kupang. Belum lengkap rasanya menjelajahi Kupang tanpa mampir ke bukit cantik yang berlokasi dekat dengan Bandara El Tari ini. Hamparan bukit yang luasnya mencapai belasan hektar ini dikenal dengan nama “Bukit Cinta” karena sering dijadikan tempat memadu kasih oleh para pemuda dan pemudi Kupang. Setiap sore, bukit ini tak pernah sepi dari pengunjung yang datang untuk menikmati pemandangan, bercengkerama, dan mengabadikan momen dengan berfoto.
Bukit Cinta Kupang menawarkan pesona alam yang menakjubkan. Saat musim penghujan tiba, padang rumput yang luas akan berubah menjadi hamparan hijau segar bak permadani alami. Bukit dengan gundukan yang landai ini juga bisa dimanfaatkan sebagai trek jogging bagi mereka yang ingin berolahraga santai di pagi atau sore hari. Tak hanya itu, lanskap di sekitar Bukit Cinta sangat indah dan sering dijadikan lokasi fotografi oleh para pecinta fotografi, terutama saat matahari mulai terbenam dan langit berubah warna.
Selain pemandangan yang indah, ternyata di balik keasrian Bukit Cinta terdapat sejarah yang menarik. Di area bukit ini terdapat beberapa gua peninggalan bangsa Belanda yang konon digunakan sebagai tempat persembunyian tentara Jepang pada masa Perang Dunia II. Gua-gua ini bahkan terhubung langsung dengan salah satu gua yang berada di dekat Pantai Lasiana, menjadikannya sebagai salah satu jejak sejarah yang tersembunyi di tengah keindahan alam Kupang.
“Baca juga: Panduan Wisata Pantai Tiga Warna Malang: Keindahan, Tiket Masuk, dan Rute Perjalanan”
Bukit hijau ini terletak di perbatasan Kota Kupang dan Kabupaten Kupang, tepatnya di Kelurahan Penfui Timur, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang. Lokasinya yang strategis dan mudah dijangkau membuatnya semakin populer di kalangan wisatawan dan warga lokal.
Untuk mencapai Bukit Cinta, pengunjung bisa menggunakan transportasi umum dengan rute Kupang-Penfui yang ongkosnya hanya sekitar Rp3.000 per orang. Selain itu, tersedia pula jasa ojek setempat yang biasanya mangkal di bundaran dekat lokasi dengan tarif berkisar Rp5.000 hingga Rp10.000. Bagi yang ingin lebih praktis, menggunakan kendaraan pribadi juga menjadi pilihan yang nyaman.
“Simak juga: Pesona Pantai Poganda: Surga Alam yang Menanti di Banggai Kepulauan”
Ada banyak aktivitas menarik yang bisa dilakukan di Bukit Cinta Kupang. Beberapa di antaranya adalah:
Menariknya, Bukit Cinta Kupang tidak memungut biaya masuk alias gratis. Pengunjung bisa menikmati keindahan alam tanpa harus membayar tiket. Namun, penting untuk selalu menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan agar keasrian bukit tetap terjaga.
Karena merupakan area terbuka alami, Bukit Cinta tidak memiliki fasilitas penunjang seperti warung makan atau toilet. Terdapat banyak pepohonan besar di sekitar lokasi yang dapat digunakan sebagai tempat berteduh dari panasnya matahari sambil menikmati semilir angin.
Dengan keindahan alam, akses yang mudah, serta beragam aktivitas menarik yang bisa dilakukan, Bukit Cinta Kupang menjadi tempat ideal bagi siapa pun yang ingin menghabiskan waktu di tengah lanskap perbukitan yang memesona.